
Seberapa sering business owner meneliti laporan keuangan perusahaan? Pernahkan menganalisis laporan yang sudah diberikan oleh akuntan? Jangan sampai business owner tidak membaca laporan dan hanya “terima jadi”. Padahal melakukan analisis laporan keuangan sangat penting untuk menentukan pengambilan keputusan yang tepat bagi perkembangan perusahaan.
Memahami dan menganalisis laporan keuangan adalah pondasi penting dalam menjalankan dan mengembangkan bisnis baik yang kecil maupun besar. Agar kamu lebih aware dengan pentingnya melakukan analisis laporan keuangan, simak penjelasannya di bawah ini.
Table of Content
Apa Itu Analisis Laporan Keuangan?
Mengutip dari Upskillz, laporan keuangan adalah informasi yang disusun secara sistematis untuk menyampaikan kondisi keuangan yang sesungguhnya dari suatu perusahaan. Laporan keuangan memuat semua transaksi yang dilakukan oleh perusahaan dan dibagi menjadi 3 jenis laporan utama, yaitu laporan arus kas, laporan laba rugi, dan neraca keuangan.
Sedangkan analisis laporan keuangan sederhananya adalah proses membaca dan memahami isi laporan keuangan. Proses membaca ini dilakukan untuk mengetahui:
- Apakah bisnis untung atau rugi?
- Apakah uang masuk lebih besar dari uang keluar?
- Apakah aset cukup untuk membayar utang?
- Apakah bisnis tumbuh atau malah jalan di tempat?
Kenapa Ini Penting Untuk Pemilik Usaha & Profesional Non-Keuangan?
Laporan keuangan bukan hanya dokumen yang dibuat lalu disimpan sebagai arsip. Namun, laporan keuangan bisa menjadi senjata strategis untuk mengambil keputusan yang tepat.
Bagi para business owner dan profesional non keuangan yang perlu memahami kondisi keuangan perusahaan, seperti investor, penting untuk memahami cara melakukan analisis laporan keuangan. Mengapa ini penting? Berikut ini adalah beberapa manfaat dan tujuan dari analisis laporan keuangan:
1. Membantu dalam Mengambil Keputusan yang Lebih Cerdas
Pertama, manfaat dari analisis ini adalah membantu untuk menentukan pengambilan keputusan. Misalnya, apakah perusahaan harus menambah karyawan? Apakah bisnis mampu mencicil alat baru? Dengan menganalisis laporan keuangan, kamu tak perlu menebak-nebak kondisi perusahaan, namun bisa mengambil keputusan berdasarkan data nyata.
2. Tahu Posisi Bisnis Saat Ini
Berikutnya, banyak pemilik usaha tidak sadar bahwa bisnisnya sebenarnya rugi karena uang masuk terus, tapi tanpa kontrol pengeluaran. Selain business owner, hal ini juga penting dilakukan oleh para investor untuk mengetahui apakah perusahaan tersebut layak untuk dijadikan ladang investasi atau tidak.
3. Meningkatkan Kredibilitas ke Investor dan Bank
Seperti yang disampaikan sebelumnya, laporan keuangan sangat diperlukan untuk mengajukan pendanaan baik ke investor maupun ke perbankan. Jika kamu ingin mengajukan pinjaman, mencari investor, atau menjalin kerja sama, laporan keuangan yang sehat dan bisa dipahami akan meningkatkan kepercayaan pihak luar.
4. Menghindari Masalah Finansial yang Lebih Besar
Selanjutnya, analisis laporan keuangan membantu mengantisipasi masalah keuangan di masa depan. Mengapa demikian? Sebab, dengan rutin menganalisis laporan keuangan, kamu bisa mendeteksi masalah lebih awal sebelum terlambat.
5. Melihat Tren & Pertumbuhan
Terakhir, laporan keuangan juga dapat menunjukkan pertumbuhan dan tren bisnis yang dijalankan. Dengan demikian, dengan melakukan analisis, kamu akan mengetahui beberapa informasi berikut ::
- Apakah omset naik dari tahun ke tahun?
- Biaya produksi meningkat atau stabil?
- Margin laba makin tebal atau makin tipis?
Bagaimana Cara Melakukan Analisis Laporan Keuangan?
Tidak semua orang harus langsung paham, sebagai pemula kamu mungkin perlu melakukan diskusi dengan akuntan di perusahaan dan mulai mempelajari dasar-dasar laporan keuangan. Mengutip dari Harvard Business School, ada 2 cara umum yang biasa dilakukan untuk menganalisis laporan keuangan:
1. Analisis Vertikal dan Horizontal
Analisis vertikal adalah proses membaca satu kolom dalam laporan keuangan untuk menentukan keterkaitan antar pos pos keuangan. Sementara untuk mengidentifikasi tren dari waktu ke waktu dilakukan analisis horizontal, misalnya tren kenaikan laba dari Q1 ke Q2.
2. Analisis Rasio
Berikutnya adalah analisis rasio yaitu proses menganalisis laporan keuangan dengan menggunakan informasi lain di laporan yang sama. Hal ini untuk membantu mempelajari kondisi keuangan perusahaan. Ada beberapa bagian dari analisis rasio:
- Rasio profitabilitas untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan.
- Rasio Likuiditas untuk menilai kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek.
- Rasio Leverage untuk menilai kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka panjang.
- Rasio Aktivitas untuk mengukur efisiensi penggunaan sumber daya perusahaan.
Analisis laporan keuangan bukan hanya urusan bagian keuangan. Dengan melakukan analisis ini membantu business owner dan investor untuk mengambil keputusan yang tepat.
Upgrade Diri Bersama Upskillz
Merasa kurang percaya diri karena skill “pas-pasan”? Sudah waktunya kamu upgrade diri bersama Upskillz.id, upgrade skill karir jadi lebih menyenangkan dan mudah. Ada banyak kelas gratis juga, lho !
Upskillz
Build Your Potentials